Hai..Hai
Selamat Malam Semua…
Ngemeng-ngemeng
pada ngapain nih kalau tengah malam gini???cieelah
ngemeng-ngemeng,gak becanda kok maksudnya ngomong-ngomong.
Kalau
aku sih lagi nonton tv ya sambil ngepost .
Oh ya
pada postingan kali ini aku mau ngepost
tentang KLASIFIKASI SISTEM INFORMASI DAN PENGERTIAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Ok tanpa
panjang lebar langsung aja cekidot.........
KLASIFIKASI SISTEM
Klasifikasi sistem informasi adalah suatu bentuk kesatuan
antara satu komponen dengan satu komponen lainnya, karena tujuan dari sistem
tersebut memiliki akhir tujuan yang berbeda untuk setiap perkara atau kasus
yang terjadi dalam setiap sistem tersebut. Sehingga sistem tersebut dapat
diklasifikasikan menjadi beberapa sistem, diantaranya yaitu:
1. Sistem Abstrak dan Sistem Fisik
- Sistem Abstrak (Abstract System) merupakan sistem yang
berupa suatu konsep atau gagasan, atau sistem yang berupa suatu ide-ide atau
suatu pemikiran yang bersifat non fisik yaitu tidak terlihat secara fisik.
Contohnya seperti Teologi yaitu suatu ilmu tentang ketuhanan atau suatu gagasan
maupun suatu pemikiran tentang hubungan antara manusia dengan Tuhannya.
- Sistem Fisik (Physical System) merupakan sistem yang
terlihat secara fisik contohnya seperti sistem akuntansi, sistem transportasi,
sistem komputer, sistem produksi, dan lain-.lainnya
2. Sistem Deterministik dan Sistem Probabilistik
- Sistem Deterministik (Deterministic System) merupakan
suatu sistem yang bergerak atau beroperasi dengan cara yang dapat diperkirakan
secara tepat, dan dapat mengetahui interaksi yang terjadi pada setiap
bagian-bagiannya. Contohnya yaitu sistem komputer.
- Sistem Probabilistik (Probabilistic System) merupakan
suatu sistem yang tidak dapat memperkirakan hasil akhirnya atau kondisi masa
depannya secara tepat karena memiliki unsur probabilitas (kemungkinan atau
tidak tentu). Contohnya seperti sistem persediaan barang, sistem pemilihan
presiden, dan lain sebagainya.
3. Sistem Terbuka dan Sistem Tertutup
- Sistem terbuka (Open System) merupakan sistem yang
berhubungan dan mendapatkan pengaruh dari lingkungan luar untuk mendapatkan
inputan dan melakukan proses sehingga menghasilkan keluaran. Karena sistem ini
merupakan sistem yang mendapatkan pengaruh dari lingkungan luar atau merupakan
sistem yang terbuka, maka sistem ini harus memiliki pengendalian yang baik,
sehingga secara relatif tertutup, karena sistem yang tertutup akan secara
otomatis akan terbuka untuk pengaruh yang positif saja. Contohnya sistem
keorganisasian.
- Sistem tertutup (Close System) kebalikan dari sistem
terbuka, yaitu sistem yang tidak behubungan dan tidak mendapatkan pengaruh dari
lingkungan luar, sehingga sistem ini tidak melakukan pertukaran materi, energi,
ataupun informasi, dan secara otomatis akan bekerja tanpa adanya campur tangan
dari lingkungan luar. Contohnya reaksi kimia dalam sebuah tabung. Secara
teoritis sistem tersebut ada, akan tetapi pada kenyataanya sistem tersebut
tidak sepenuhnya tertutup, yang ada hanyalah relatively close system (sistem
yang relatif tertutup atau tidak sepenuhnya tertutup).
4. Sistem Alamiah dan Sistem Buatan
- Sistem Alamiah (Natural System) merupakan sistem yang terjadi
karena proses-proses alam tanpa adanya campur tangan manusia, karena memang
tidak ada campur tangan manusia dan merupakan proses yang alamiah. Contohnya
seperti rotasi perputaran bumi, sistem tatasurya, dan lain sebagainya.
- Sistem Buatan (Human Made System) merupakan sistem yang
dirancang oleh manusia atau merupakan sistem yang proses terjadinya melibatkan
campur tangan manusia. Sistem ini juga melibatkan mesin, sehingga sering kali
disebut Human Machine System. Contohnya Sistem komputer.
5. Sistem Sederhana dan Sistem Kompleks
Dilihat dari tingkat kerumitannya sistem juga dapat dibagi
menjadi sistem sederhana dan sistem kompleks. Contoh dari sistem sederhana
yaitu sistem yang ada pada sepeda, sedangkan contoh dari sistem kompleks yaitu
terjaddi pada otak manusia.
PENGERTIAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Sebuah sistem informasi manajemen, atau
SIM, adalah sebuah sistem informasi yang selain melakukan semua
pengolahan transaksi yang perlu untuk sebuah organisasi, juga memberikan
dukungan informasi dan pengolahan untuk fungsi manajemen dan pengambilan keputusannya.
2. Sitem
Informasi Manajemen (SIM)
adalah jaringan prosedur pengolahan data yang dikembangkan dalam suatu sistem
(terintegrasi) dengan maksud memberikan informasi (yang bersifat intern dan
ekstern) kepada manajemen, sebagai dasar pengambil keputusan.
3. Sistem Informasi Manajemen,
istilah yang umum dikenal orang, adalah sebuah sstem manusia/mesin yang terpadu
(integrated), untuk menyajikan informasi guna mendukung fungsi operasi,
manajemen, dan pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi. Sistem ini
menggunakan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) komputer,
prosedur pedoman, model manajemen dan keputusan, dan sebuah ‘data base’.
4. Definisi SIM: Suatu
sistem yang menyediakan informasi dan mendukung pengambilan keputusan, dan
menyediakan umpan balik dalam kegiatan operasi sehari-hari.
5. Definisi SIM, Sistem Informasi Manajemen adalah informasi
yang dapat diibaratkan sebagai darah yang mengalir di dalam tubuh manusia,
seperti halnya informasi di dalam sebuah perusahaan yang sangat penting untuk
mendukung kelangsungan perkembangannya, sehingga terdapat alasan bahwa
informasi sangat dibutuhkan bagi sebuah perusahaan.
6. Sistem
informasi manajeman digambarkan sebagai sebuah bangunan
piramida dimana lapisan dasarnya terdiri dari informasi, penjelasan transaksi,
penjelasan status, dan sebagainya. Lapisan berikutnya terdiri dari
sumber-sumber informasi dalam mendukung operasi manajemen sehari-hari. Lapisan
keriga terdiri dair sumber daya sistem informasi untuk membantu perencanaan
taktis dan pengambilan keputusan untuk pengendalian manajemen. Lapisan puncak
terdiri dari sumber daya informasi utnuk mendukung perencanaan dan perumusan
kebijakan oleh tingkat manajemen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar