Selasa, 26 Mei 2015

SIM-KOMUNIKASI DATA

Hai Selamat Sore friend.
Kembali lagi bersama saya disini.
Pada postingan kali ini saya akan membahas tentang "KOMUNIKASI DATA"
Apa sih itu "KOMUNIKASI DATA"
Oke langsung saja kita liat pembahasannya

KOMUNIKASI DATA

Komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan data/informasi dari dua atau lebih device (alat seperti komputer, laptop, printer dan alat komunikasi lain) dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data yang terhubung dalam sebuah jaringan baik lokal maupun yang luas, seperti internet.

  
  • Karakteristik dasar komunikasi data: 
1.Pengiriman
Sistem harus mengirimkan data ke tujuan yang sesuai. Data harus diterima oleh perangkat yang dimaksudkan atau pengguna dan hanya oleh perangkat atau pengguna.

2.akurasi
Sistem harus memberikan data yang akurat. Data yang telah diubah dalam transmisi dan meninggalkan sumber,data yang tidak dikoreksi tidak dapat digunakan.

3.ketepatan waktu
Sistem harus mengirimkan data pada waktu yang tepat. Terlambat nya dikirimkannya data maka tidak akan berguna. Dalam kasus video dan audio, pengiriman waktu yang tepat berarti memberikan data seperti yang diproduksi atau seperti aslinya, dalam urutan yang sama ketika dibuat, dan tanpa penundaan yang signifikan. Semacam ini disebut pengiriman transmisi real-time.

4.jitter
Jitter mengacu pada variasi waktu kedatangan paket. Ini adalah keterlambatan yang tidak merata dalam pengiriman paket audio atau video. Sebagai contoh, mari kita asumsikan bahwa paket video yang dikirim setiap 3D ms. Jika beberapa dari paket datang dengan delay 3D ms dan yang lain dengan delay 4D ms, akan menghasilkan kualitas yang tidak merata dalam video tersebut.
Komponen Komunikasi data
 
  • Komponen - komponen pada suatu sistem komunikasi data, yaitu :
1. Data
Yaitu informasi yang akan dipindahkan. Agar data ini bisa dipindahkan maka data harus diolah sehingga dapat melewati media transmisi dengan baik dan dapat dimengerti oleh penerima. Data ini bisa berupa audio, video, dokumen dll.

2. Pengirim (Tranceiver) 
Pihak yang mengirimkan informasi, misalnya pesawat telepon, telex, terminal, dll. Tugasnya adalah membangkitkan berita atau informasi dan menempatkannya pada media transmisi.

3. Media Transmisi 
Media yang digunakan untuk menyalurkan (mengirimkan) ketempat tujuan (penerima), misalnya saluran fisik (kabel), udara dan cahaya. 

4. Penerima (Receiver) 
Pihak yang menerima informasi, misalnya pesawat telepon, telex, terminal, dll. Tugasnya adalah menerima berita atau informasi yang dikirimkan oleh pengirim berita.

5. Protokol
Yaitu sebuah aturan yang mendefinisikan beberapa fungsi yang ada dalam sebuah jaringan, misalnya mengirim pesan, data, informasi dan fungsi lain yang harus dipenuhi oleh sisi pengirim dan sisi penerima agar komunikasi dapat berlangsung dengan benar, walaupun sistem yang ada dalam jaringan tersebut berbeda sama sekali. Protokol ini mengurusi perbedaan format data pada kedua sistem hingga pada masalah koneksi 
 listrik.
  • Bentuk-Bentuk Komunikasi Data:

Berdasarkan bentuk-bentuk penerapannya, system komunikasi data dapat berupa Off-line Communication System atau On-line Communication System.

Sistem Komunikasi Off-Line

Off-line communication system adalah suatu sistem pengiriman data melalui fasilitas telekomunikasi dari satu lokasi ke pusat pengolahan data, tetapi data yang dikirim tidak langsung diproses oleh CPU (Central Processing Unit).

Terminal

Terminal adalah suatu I/O device yang digunakan untuk mengirim data dan menerima data jarak jauh dengan menggunakan fasilitas komunikasi. Peralatan terminal ini bermacam-macam, seperti magnetic tape unit, disk drive, paper tape,dan lain-lain.

Jalur Komunikasi

Jalur komunikasi adalah fasilitas komunikasi yang sering digunakan, seperti telepon, telegraf, telex, dan dapat juga dengan fasilitas lainnya.

Modem

Modem adalah singkatan dari Modulator / Demodulator. Suatu alat yang mengalihkan data dari sistem kode digital ke dalam sistem kode analog dan sebaliknya.

Sistem komputer

Komputer merupakan perangkat utama untuk pemrosesan data yang akan menerima input data dari setiap terminal dan menghasilkan output yang berupa informasi yang diinginkan oleh pengguna sistem.

Sistem komunikasi ON-Line

Berbeda dengan system komunikasi offline, pada system komunikasi on-line ini data yang dikirim melalui terminal dapat langsung diolah oleh pusat komputer, dalam hal ini CPU.

Online communication system dapat berbentuk :
Realtime system
Batch processing system
Timesharing system
Distributed data processing system

Realtime system

Sistem Real Time merupakan suatu system pengolahan data yang membutuhkan tingkat transaksi dengan kecepatan tinggi. American Airlines merupakan perusahaan yang pertama kali mempelopori sistem ini. Pada system Real Time, pengolahan data harus berpusat pada CPU yang relatif besar karena sistem ini didukung dengan system operasi yang rumit dan system aplikasi yang panjang dan kompleks.

Kemudian file induk atau master file dalam harus diupdate dan harus tersedia setiap saat jika dipergunakan sehingga diperlukan sentralisasi dalam pengorganisasian file agar system bisa lebih efektif dan efisien. Disamping itu, mengingat file-file tersebut harus selalu siap sedia setiap saat jika dibutuhkan dalam pengolahan data, maka file-file tersebut harus disimpan pada input output deviceyang bisa diakses secara langsung.




Penggunaan sistem ini memerlukan suatu teknik dalam hal sistem disain, dan pemograman. Hal ini disebabkan karena pada pusat komputer dibutuhkan suatu bank data atau database yang siap untuk setiap kebutuhan. Biasanya peralatan yang digunakan sebagai database adalah magnetic disk storage, karena dapat mengolah secara direct access (akses langsung), dan perlu diketahui bahwa pada sistem ini menggunakan kemampuan multiprogramming, untuk melayani berbagai macam keperluan dalam satu waktu yang sama.

Batch Processing System

Batch Processing System merupakan teknik pengolahan data dengan menumpuk data terlebih dahulu dan diatur pengelompokan data tersebut dalam kelompok-kelompok yang disebut batch. Jadi pada dasarnya, sistem ini akan memproses suatu data setelah data itu terkumpul atau tertumpuk terlebih dahulu. Sistem tumpuk ini merupakan sistem pengolahan data yang paling tua meskipun juga paling populer dibanding dengan sistem yang lainnya.

Dalam sistem Batch ini, setumpuk dokumen dikumpulkan dan dirubah ke dalam file-file input yang bisa terbaca komputer baik berupa punch card ataupun disk. Pendekatan system ini diterapkan untuk aplikasi yang memiliki jumlah data besar sehingga diperlukan pemeriksaan pendahuluan yang cermat sebelum data diolah. Model ini juga diterapkan dalam sistem informasi yang tidak memerlukan akses secara langsung dari waktu ke waktu melainkan adalah tingkat periode. Misalnya laporan yang dibutuhkan dalam periode mingguan, bulanan, triwulan, dan sebagainya.

Time Sharing System

Pada tahun 1959 Christopher Starachy, salah seorang teknokrat dunia telah memberikan ide mengenai pembagian waktu yang dilakukan oleh CPU. Baru pada tahun 1961, pertama kali sistem yang benar-benar berbentuk time sharing system dilakukan di MIT (Massachusetts Institute of Tecnology) dan diberi nama CTSS (Compatible Time Sharing System) yang bisa melayani sebanyak 8 pemakai dengan menggunakan komputer IBM 7090.

Time sharing system adalah suatu teknik penggunaan online system oleh beberapa pemakai secara bergantian menurut waktu yang diperlukan pemakai

Salah satu penggunaan time sharing system ini dapat dilihat dalam pemakaian suatu teller terminal pada suatu bank. Bilamana seorang nasabah datang ke bank tersebut untuk menyimpan uang atau mengambil uang, maka buku tabungannya ditempatkan pada terminal.

Distributed Data Processing System

Distributed data processing (DDP) sistem merupakan bentuk yang sering digunakan sekarang sebagai perkembangan dari time sharing system. DDP sistem dapat didefinisikan sebagai suatu system komputer interaktif yang terpencar secara geografis dan dihubungkan dengan jalur telekomunikasi dan setiap komputer mampu memproses data secara mandiri dan mempunyai kemampuan berhubungan dengan komputer lain dalam suatu system.


  • Komunikasi data merupakan gabungan 2 macam teknik, yaitu :
  1.  teknik telekomunikasi => Teknik telekomunikasi adalah semua kegiatan yg berhubungan dg penyampaian informasi
  2.  teknik pengolahan data => teknik pengolahan data adalah semua kegiatan yg berhubungan dg manipulasi atau pengolahan data, spt : entry, edit, delete, searching, dll.

  • Pada dasarnya dalam dunia elektronika dikenal 2 sinyal listrik, yaitu :
A.    Sinyal Analog
Sinyal yg sifatnya spt gelombang sinusoidal, jadi dpt dikatakan sinyalnya selalu sambung menyambung (kontinyu) atau tdk ada perubahan yg tiba-tiba antara bagian-bagian sinyal tsb. 
Karena suatu sinyal analog merupakan sebuah gelombang sinusiodal maka sinyal ini mempunyai variabel-variabel sebagai berikut :
• Amplitudo yaitu tinggi rendahnya gelombang.
• Frekuensi yaitu jumlah / banyaknya gelombang tiap detik.
• Periode yaitu waktu yang dibutuhkan untuk membentuk sebuah gelombang.
• Panjang gelombang yaitu panjang satu gelombang.
• Phase yaitu besarnya sudut yang dibentuk oleh gelombang pada saat tertentu.

B.      Sinyal Digital
Sinyal yg sifatnya seperti pulsa, jadi dpt dikatakan sinyal tsb terputus - putus atau terjadi perubahan yg tiba-tiba antara bagian sinyal tsb. Sinyal digital hanya memiliki dua keadaan, yaitu 0 dan 1, sehingga tidak mudah terpengaruh oleh derau. Biasanya sinyal ini juga dikenal dengan sinyal diskret. Sinyal yang mempunyai dua keadaan ini biasa disebut dengan bit.
 
  •       Berdasarkan cara penyampaian informasinya, bentuk komunikasi terbagai atas 2 macam, yaitu       
   1. Komuniksi dari titik ke titik (point to point communications) 
                    Informasi yg disampaikan oleh pengirim hanya diberikan kpd 1 penerima saja.
                          Contohnya: telepon, telex, faxcimile, pager
              2. Komuniksi dari 1 titik ke segala arah (broadcast communications)
                    Informasi yg disampaikan oleh pengirim dpt diterima oleh siapa saja yg membutuhkan informasi 
                          tersebut. Contohnya : komunikasi siaran radio dan televise 
                   
  • Penggunaan secara umum komunikasi data digolongkan dalam beberapa bidang, yaitu


1.Bidang Pengumpulan data (Data Collection)
    Data dikumpulkan dari beberapa tempat (Remote station), disimpan dlm memori & pd waktu   tertentu data tsb akan diolah. 
      Contoh : Aplikasi sistem inventory, penggajian, dll
      2.Bidang tanya jawab (Inquiry dan Respone)
Pemakai dpt mengakses langsung ke program atau file. Data yg dikirimkan ke sistem komputer ini    langsung diproses & hasilnya segera dpt diberikan
      3.Bidang Storage dan Retrieval
Data yg sebelumnya telah disimpan dlm komputer dpt diambil sewaktu2 oleh pihak yg berkepentingan. 
Contoh : Aplikasi Messege Switching dan Electronic Mail, spt pengiriman surat, dokumen atau memo secara elektronik
   4.Time Sharing
Sejumlah pemakai dpt mengerjakan proyek bersama. 
Contoh : Aplikasi pemakaian sistem komputer bersama2 utk pengembangan software, perhitungan rekayasa, pengolahan kata, CAD (Computer Aid Design), dll
       5.Bidang Remote Job Entry
Remote job terminal mengirimkan program atau data (teks) untuk disimpan ke komputer pusat tempat data diproses.
Contoh : Aplikasi yg menggunakan peralatan pendukung sistem komputer yg terdapat pd tempat yg jauh.
                 
       6.Bidang Real Time Data Processing & Process Control
Hasil proses dikehendaki dlm waktu yg sesuai dg kepentingan proses tsb (real time).
Contoh : Aplikasi pengaturan peralatan industri, sistem kendali proses, sistem telekomunikasi, dll.
7
7.Bidang Pertukaran Data Antar Komputer 
Pertukaran data berupa program, file, dll


Sekian postingan saya pada kali ini semoga bermanfaat buat teman-teman semua :)


A
S
E
T
L
O
P
K
A
N
A
A
Y
N
G
O
L
B
I
D
G
N
A
T
A
D
T
A
M
A
L
E
S
A
S
E
T
L
O
P
K
A
N
A
A
Y
N
G
O
L
B
I
D
G
N
A
T
A
D
T
A
M
A
L
E
S
A
S
E
T
L
O
P
K
A
N
A
A
Y
N
G
O
L
B
I
D
G
N
A
T
A
D
T
A
M
A
L
E
S
A
S
E
T
L
O
P
K
A
N
A
A
Y
N
G
O
L
B
I
D
G
N
A
T
A
D
T
A
M
A
L
E
S